Batubara – Pasca bencana angin puting beliung yang melantak puluhan rumah warga Desa Benteng Jaya, Sei Balai, Pemkab Batubara bantu korban yang rumahnya hancur diterjang angin. Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat korban bencana alam angin puting beliung di Desa Benteng Jaya, Kec Sei Balai pekan lalu, Pemkab Batubara kembali menyerahkan bantuan berupa material bangunan, Rabu (31/07) di kantor Desa Benteng Jaya.
Hadir Bupati Batubara Ir H Zahir, MAP diwakili Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab Batubara Mhd Nashir Yuhanan, SPd. MSi, Muspika Kecamatan Sei Balai, Danramil 05 Tanjung Tiram Kapten Inf Salam Rambe, Pj Kades Benteng Jaya Rahmadaniah,SE serta para korban.
Mhd Nashir Yuhanan, SPd dalam sambutannya mengatakan bantuan terhadap masyarakat korban bencana angin puting beliung di desa Benteng Jaya menggunakan dana cadangan (tanggap darurat) yang sifatnya stimulan. Bantuan berupa 1.235 keping seng yang dibagi kepada 45 KK. Jumlah masing-masing penerima berdasarkan hasil hitungan kaji cepat tim dari BPBD dan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim), katanya.
Bantuan ini lanjut Nashir adalah bentuk kepedulian Pemkab Batubara terhadap korban yang tertimpa bencana alam yang disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. “Tidaklah semua kerugian dapat terpenuhi akan tetapi setidaknya dapat meringankan beban para korban”,sebutnya.
Terkait bencana tersebut Mhd Nashir berharap masyarakat sekitar serta pihak dunia usaha serta industri ikut berpartisipasi membantu para korban. Karena menurut mantan Camat Tanjung Tiram ini, bencana alam bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata akan tetapi merupakan tanggung jawab bersama.
Senada pesan Danramil 05 Tanjung Tiram Kapten Inf Salam Rambe. Dia mengimbau pihak masyarakat dapat mensyukuri apa yang telah di bantu oleh Pemkab Batubara. “Jangan dilihat dari nilai bantuan tapi lihatlah dari bentuk kepedulian Pemkab Batubara, dan ini patut kita syukuri”, pesan Danramil Tanjung Tiram.
Pemkab Batubara melalui Baznas sebelumnya telah menyalurkan batuan sembako kepada masing-masing korban berupa 10 kg beras, 1 kotak mie instan, 2 kg minyak goreng, satu papan telor, 2 kg gula dan bubuk teh.( AS2/Plk )
