Asahansatu.com – Musik itu tidak ada matinya untuk dibahas, akan terus berkembang mulai dari genre, penyanyi dan bahkan makna yang terkandung dalam lagu mulai banyak bervariasi. Tapi, tahukah kalian bahwa ada lagu yang kononnya memiliki kutukan untuk para pendengarnya?
Gloomy Sunday yang dibawakan oleh Billie Holiday sering disebut sebagai kutukan untuk para pendengarnya. Lagu sedih dengan komposisi musik unik yang populer di era 1940-an ini konon menyimpan banyak kisah seram yang sering dihubungkan dengan kutukan.
Mari bahas tentang sejarah dan cerita dibalik terciptanya lagu “Gloomy Sunday.” Gloomy Sunday adalah sebuah lagu yang ditulis Rezso Seress, pianis dan komposer asal Hungaria pada tahun 1932. Lagu sedih ini ditulis berbahasa Hungaria dan berjudul Vége a világnak yang artinya adalah dunia sedang berakhir.
Gloomy Sunday berkisah tentang kesedihan dan kehancuran dunia akibat perang. Namun, seorang penulis puisi bernama Laszlo Javor membuat lirik versinya sendiri untuk lagu tersebut, berjudul Szomorú vasárnap atau Sabtu Sedih.
Versi ini menceritakan keinginan bunuh diri setelah kekasihnya meninggal. Menariknya, lirik milik Javor lebih populer dibandingkan versi sebelumnya. Tetapi, tak lama setelah Javor menyelesaikan penulisan liriknya, ia meninggal akibat bunuh diri.
Mulai dari situ kabar yang menyebut lagu Gloomy Sunday sebagai kutukan dimulai. Sejak saat itu, banyak kejadian bunuh diri yang terjadi akibat mendengarkan lagu Gloomy Sunday. Seorang pegawai negeri Hungaria mengakhiri hidupnya dengan menembak diri sendiri. Seramnya, mayatnya ditemukan di atas salinan lirik lagu Gloomy Sunday.
Kasus bunuh diri lain terjadi saat seorang gadis nekat meminum racun ketika mendengarkan lagu tersebut. Ada pula seorang pemuda yang menembak dirinya setelah grup musik yang ada di restoran Budapest menyanyikan lagu Gloomy Sunday.
Gloomy Sunday enggak hanya menelan tiga nyawa, tapi hampir 200 nyawa yang disebabkan kasus bunuh diri di berbagai negara. Akibatnya, banyak negara, seperti Inggris dan Amerika Serikat, yang melarang lagu tersebut diputar. Salah satu yang turut melarang-tayang lagu ini adalah BBC. BBC melarang diputarkan Gloomy Sunday versi rekaman Billie Holiday, sedangkan untuk pertunjukan live masih diperbolehkan, Pelarangan baru dihapus pada 2002. Namun, lagu ini dinyanyikan kembali oleh Billie Holiday dan menjadi hits sehingga banyak diputar di radio. Parahnya, angka bunuh diri meningkat pesat ketika lagu ini diputar kembali. (A-2)
Sumber : Kumparan