Asahan — Bersama Wakil Ketua DPRD Asahan, Rosmansyah, STp, Ketua Pengajian Majelis Ta’lim Adz Dziniyah Kabupaten Asahan, Hj. Winda Fitrika hadiri kegiatan Tabligh Akbar yang diadakan di Mesjid Taqwa, Kecamatan Rahuning, Kabupaten Asahan. Minggu (13/10) sekira pukul 13.00 Wib
Kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Mt. Adz Dziniyah Pesantren Modern Daarul Ulum (PMDU) dan Gerakan Muda Mudi (GMM) Adz Dziniyah Kabupaten Asahan itu, dihadiri Rosmansyah,STP didampingi Ketua GM PEKAT-IB Sumatera Utara, Khairul Anhar Harahap, SH, Wakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumut, Husni Mustofa S.Kom.
Dalam sambutannya, Hj. Winda Fitrika berharap kegiatan yang membangun sifat religius dalam diri harus terus dilakukan. Dirinya akan selalu mendorong masyarakat untuk terus berlomba-lomba dalam melaksanakan amal soleh agar menjadi umat Islam yang beriman dan bertaqwa dihadapan Allah SWT.
“Semoga kita senantiasa selalu taat kepada Allah SWT, Kegiatan Tabligh akbar yang di laksanakan ini adalah kegiatan rutin Adz. Dziniyah dan ini adalah bentuk kecintaan kita terhadap Agama islam,”pungkasnya.
Sementara itu di kesempatan yang sama, Rosmansyah, STP juga memberikan sepatah kata dan menyampaikan pengajian rutin yang dilaksanakan tersebut merupakan modal penting untuk menambah ukhuwah, keimanan umat Islam dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
“Kegiatan Asahan Religius harus tetap kita rawat dan menjaganya, kegiatan ini sangat baik dan harus tetap berkesinambungan untuk kedepannya, kehadiran kami ini juga dalam rangka bermohon doa dan restu bapak ibu dan masyarakat di Kec.Rahuning dalam mengikuti kontestasi Pilkada Asahan 2020,”ungkapnya.
Pengajian itu juga diisi oleh Tausyiah Al Ustadz Muhammad Yasir, M. Pd. I. Dirinya menyampaikan pesan kepada Rosmansyah,STp dan Hj. Winda Fitrika untuk dapat konsisten dalam mengemban amanah jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Asahan Periode 2020-2025.
“Saya harap keduanya dapat menjalankan amanah rakyat jika terpilih. Jadilah pemimpin yang merangkul bukan memukul, jadilah pemimpin yang mengajak bukan mengejek, jadilah pemimpin yang penolong bukan pembohong,” harapnya.