Asahansatu || Pernahkah kamu mendangar istilah Rekom pinjaman bunga rendah bank swasta nasional? Jika tidak, perhatikan baik-baik artikel ini, dan bacalah hingga selesai.
Selain menambah pengetahuan, artikel ini juga akan bermanfaat bagi kamu yang sedang butuh pinjaman.
Sebelum itu, perlu kamu tahu bahwa pembahasan ini spesipfik Rekom pinjaman bunga rendah bank swasta nasional, yakni Bank BCA. Dan tanpa berlama-lama lagi, berikut ini adalah ulasan lengkapnya.
Apa itu Rekom Pinjaman Bunga Rendah Bank Swasta Nasional?
Rekom pinjaman bunga rendah bank swasta nasional adalah saran atau rekomendasi tentang produk pinjaman tanpa agunan (KTA) yang ditawarkan oleh bank swasta nasional dengan suku bunga yang rendah.
Suku bunga adalah persentase dari jumlah pinjaman yang harus dibayar oleh peminjam kepada pemberi pinjaman sebagai imbalan atas penggunaan uangnya. Semakin rendah suku bunga, semakin ringan beban angsuran yang harus dibayar oleh peminjam.
Profil Bank BCA
Bank BCA adalah bank swasta terbesar di Indonesia yang didirikan pada tahun 1957 oleh Sudono Salim, salah satu pengusaha terkemuka di Indonesia. Bank ini awalnya bernama Bank Central Asia NV dan bergerak di bidang tekstil di Semarang.
Kemudian, Bank BCA pernah menjadi bagian dari Salim Group, namun pada tahun 1998, pemerintah mengambilalih pengendalian bank ini sebagai Bank Take Over (BTO) akibat krisis moneter yang melkamu Indonesia.
Pada tahun 2000, Bank BCA melakukan penawaran perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia dan menjadi perusahaan terbuka dengan nama PT Bank Central Asia Tbk. Saat ini, Bank BCA dimiliki oleh PT Djarum, salah satu grup produsen rokok terbesar keempat di Indonesia, dengan kepemilikan saham sebesar 54,95%. Sisanya dimiliki oleh publik.
Bank BCA menawarkan berbagai solusi perbankan yang menjawab kebutuhan keuangan nasabah dari berbagai kalangan. Dan Bank ini memiliki total aset sebesar Rp 1.381 triliun, total kredit sebesar Rp 766 triliun, dan laba bersih sebesar Rp 36,4 triliun per September 2023.
Selain itu, Bank BCA juga memiliki beberapa anak usaha yang bergerak di bidang asuransi, pembiayaan, syariah, multifinance, sekuritas, dan digital. Selain beroperasi di Indonesia, Bank BCA juga memiliki cabang di Hong Kong dan Singapura.
Jenis-Jenis Pinjaman Bunga Rendah Bank BCA
Berikut ini adalah artikel yang saya buat tentang ulasan jenis-jenis pinjaman bunga rendah bank BCA:
1. Kredit Tanpa Agunan (KTA) BCA
Kredit Tanpa Agunan (KTA) BCA adalah salah satu produk pinjaman bank BCA yang tidak memerlukan jaminan apapun. Pinjaman ini cocok untuk kebutuhan mendesak seperti biaya kesehatan, pendidikan, pernikahan, atau lainnya.
Kelebihan dari KTA BCA adalah proses aplikasi yang cepat dan mudah, serta bunga yang rendah mulai dari 1% per bulan. Plafon pinjaman yang ditawarkan mulai dari Rp 5 juta hingga Rp 100 juta dengan tenor maksimal 3 tahun.
2. Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) BCA
Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) BCA adalah produk pinjaman bank BCA yang ditujukan untuk membeli rumah, ruko, atau apartemen. Pinjaman ini memerlukan jaminan berupa sertifikat properti yang akan dibeli.
Keuntungan dari KPR BCA adalah bunga yang kompetitif, plafon yang tinggi hingga Rp 2 miliar, dan tenor yang panjang hingga 15 tahun. Selain itu, KPR BCA juga memiliki beberapa jenis produk sesuai dengan kebutuhan nasabah, yaitu:
– KPR Pembelian: untuk membeli properti baru atau bekas.
– KPR Refinancing: untuk mengganti pinjaman properti dari bank lain dengan bunga lebih rendah.
– KPR Renovasi: untuk merenovasi atau memperbaiki properti yang dimiliki.
3. Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) BCA
Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) BCA adalah produk pinjaman bank BCA yang ditawarkan untuk membeli kendaraan bermotor baru atau bekas. Pinjaman ini membutuhkan jaminan berupa BPKB kendaraan yang akan dibeli.
Kelebihan dari KKB BCA adalah bunga yang bersaing, plafon yang cukup besar hingga Rp 500 juta, dan tenor yang fleksibel hingga 5 tahun. Selain itu, KKB BCA juga memiliki beberapa jenis produk sesuai dengan jenis kendaraan, yaitu:
– Kredit Pemilikan Motor (KPM): untuk membeli motor baru atau bekas.
– Kredit Sepeda Motor (KSM): untuk membeli motor baru dengan skema angsuran ringan.
– Kredit Motor Bekas (KMB): untuk membeli motor bekas dengan skema angsuran ringan.
– Kredit Mobil Baru (KMB): untuk membeli mobil baru dengan skema angsuran ringan.
– Kredit Mobil Bekas (KMB): untuk membeli mobil bekas dengan skema angsuran ringan.
– KKB Refinancing: untuk mengganti pinjaman kendaraan dari bank lain dengan bunga lebih rendah.
4. Kredit Usaha Rakyat (KUR) BCA
Kredit Usaha Rakyat (KUR) BCA adalah produk pinjaman bank BCA yang diperuntukkan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pinjaman ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan usaha rakyat.
Keunggulan dari KUR BCA adalah bunga yang sangat rendah yaitu 6% per tahun, plafon yang cukup besar yaitu Rp 500 juta, dan tenor yang cukup lama yaitu 4 tahun. Selain itu, KUR BCA juga memiliki beberapa jenis produk sesuai dengan sektor usaha, yaitu:
– KUR Mikro: untuk usaha mikro dengan omzet maksimal Rp 300 juta per tahun.
– KUR Ritel: untuk usaha kecil dan menengah dengan omzet maksimal Rp 2,5 miliar per tahun.
– KUR TKI: untuk tenaga kerja Indonesia yang ingin bekerja di luar negeri.
– KUR Pendidikan: untuk usaha di bidang pendidikan seperti sekolah, kursus, atau lembaga pendidikan lainnya.
Persyaratan Mengajukan KTA BC
Untuk mengajukan KTA BCA, Kamu harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut:
– Kamu harus berstatus WNI dan berdomisili di salah satu kota yang ditentukan oleh bank, seperti Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Medan, Surabaya, Bali, Batam, Palembang, atau Makassar.
– Kamu harus memiliki kartu kredit BCA yang sudah aktif minimal 1 tahun dengan catatan pembayaran yang lancar.
– Kamu harus memiliki pekerjaan tetap atau penghasilan stabil sebagai karyawan, wiraswasta, atau profesional dengan masa kerja minimal 2 tahun.
– Kamu harus memiliki penghasilan minimal Rp 2,5 juta per bulan untuk Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, dan Batam, atau Rp 2 juta per bulan untuk daerah lainnya.
– Kamu harus berusia minimal 21 tahun dan maksimal 65 tahun pada saat pinjaman lunas.
Selain itu, Kamu juga harus melengkapi beberapa dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan KTA BCA, yaitu:
– Fotokopi KTP elektronik (untuk WNI) atau KITAS (untuk WNA).
– Slip gaji atau surat keterangan penghasilan (asli) untuk karyawan.
– Fotokopi izin usaha atau surat izin praktek untuk wiraswasta atau profesional.
– Fotokopi mutasi rekening 3 bulan terakhir.
Jika Kamu sudah memenuhi syarat dan memiliki dokumen yang lengkap, Kamu bisa mengajukan KTA BCA dengan dua cara, yaitu:
– Mengisi formulir aplikasi pengajuan secara online melalui website BCA.
– Mengunjungi cabang BCA terdekat dan mengisi formulir aplikasi pengajuan secara offline.
Setelah itu, Kamu akan mendapatkan konfirmasi dari pihak bank mengenai status pengajuan Kamu. Jika disetujui, dana pinjaman akan dicairkan langsung ke rekening Kamu yang telah ditentukan.
Dan selesai sudah penjelasan kita tentang rekom pinjaman dai Bank BCA. Semoga bermanfaat!