Asahansatu || Sebuah rumah yang berada di Jalan Pasir Raya Lk. V Kelurahan Pematang Pasir, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai dimasuki pencuri pada sore hari. Uang ratusan juta dan emas raib. Rabu (26/10/2022).
Kejadian berawal pada minggu, 23/10/2022 ketika Kamaluddin (pemilik rumah) beserta keluarga pergi ke Kisaran untuk melihat anaknya yang bersekolah di salah satu pesantren di kabupaten asahan. Ketika sampai dirumah sekitar Pukul. 19:00 wib, pemilik rumah merasa curiga ketika melihat barang-barang berserakan.
“Saat kami pulang, begitu masuk kami curiga dengan isi rumah yang berantakan, setelah kami periksa cctv, ternyata rumah kami dimasuki pencuri” ucapnya.
Kamaluddin (46) mengatakan, bahwa pelaku diduga bukan orang jauh melihat dia mengetahui letak-letak kamera cctv dan pasti sudah mengetahui bahwa tepat pada hari minggu rumah tersebut selalu kosong.
“Ya kami menduga bahwa pelaku tidak orang jauh melihat dia mengetahui bahwa pada saat itu rumah dalam keadaan kosong alias tidak berpenghuni dan mengetahui bagian rumah yang tidak memiliki cctv melihat dari si pelaku masuk”, tutur kamal.
Terlihat dari rekaman Cctv, kejadian terjadi sekitar Pkl. 17:15 Wib dan pelaku masuk memanjat tembok dibagian belakang rumah dengan menutupi wajah nya menggunakan bungkus plastik berwarna biru, kemudian pelaku kesamping untuk membuka besi jendela, melihat ada cctv di dalam rumah, pelaku kemudian mengambil kerudung (jilbab) yang berada di jemuran untuk menutupi wajahnya, pelaku juga sempat ingin merusak kamera cctv di belakang rumah namun tidak sampai.
Setelah berhasil membuka jerjak (besi) jendela kemudian pelaku langsung menuju ke bagian depan tempat usaha Fotocopy dan membongkar meja mencari sesuatu, merasa tidak ada yang dicari, kemudian pelaku langsung menuju kamar utama dan membongkar isi lemari. Pelaku berhasil menemukan sejumlah uang, emas, dan 2 unit hp. Pelaku juga sempat ingin merusak Receiver Cctv namun tidak berhasil dan pada akhir nya si pelaku hanya mencabut kabel power nya saja.
Adapun ciri-ciri pelaku menggunakan topi, baju kaos hitam, celana Jeans. Dan barang yang dicuri berupa uang tunai Rp. 40.000.000, emas dengan nilai Rp. 45.000.000, 1 unit Hp Oppo, 1 unit Ipad. Total kerugian mencapai Rp. 120.000.000.
Atas kejadian tersebut, Kamaluddin yang didampingi kepala lingkungan langsung membuat laporan ke Polsek Teluk Nibung. Pihak dari Polsek langsung untuk melakukan olah TKP.
Menurut Kamaluddin bahwa uang tersebut adalah milik BKM Masjid Muhtadi yang saat ini dalam proses pembangunan karena beliau bendahara dari masjid tersebut. Kamaluddin berharap pelaku dapat segera ditangkap.
“Saya sangat berharap kepada pihak kepolisian khususnya Polsek Teluk Nibung agar dapat menangkap pelaku, agar tidak ada korban lainnya dan kami juga sudah memberitahukan pihak kepolisian tentang ada nya yang kami curigai pelaku”,ungkap Kamal.
Sedangkan pihak Polsek sendiri ketika di hubungi via telepon mengatakan bahwa saat ini mereka sedang mendalami dan menyelidiki dari hasil rekaman cctv dan tetap mengabari pihak korban jika ada perkembangan selanjutnya.(HNS)