Batubara – Ratusan nelayan yang tergabung dalam Masyarakat Nelayan Tradisional Batubara (Mantab) berunjuk rasa di Lapangan Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, menuntut penertiban alat tangkap pukat tarik dan pukat trawl.
“Kami meminta agar awal bulan Oktober alat tangkap pukat tarik dan pukat trawl tidak lagi beroperasi di wilayah Batubara,” ungkap koordinator aksi Sawaluddin Pane di hadapan ribuan nelayan, Selasa (12/9/2017).
Ia mengatakan, sesuai hasil kesepakatan bersama beberapa waktu lalu, pukat tarik dan pukat trawl diberi waktu hingga akhir September untuk beroperasi.
“Kita hanya meminta kepada pihak terkait agar pukat tarik dan pukat trawl tidak lagi beroperasi di bulan Oktober,” ujarnya. (mbc)