Asahansatu || Warga Kota Tanjungbalai menjadi korban perampokan dengan kekerasan di Desa Bagan Asahan. Muhammad Heru warga Jln. Pancing, Lk. II, Kel. Pematang Pasir, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai mengalami luka robek di kepala akibat dipukul kawanan perampok tersebut. Selasa, (18/4/2023).
Heru menyatakan kronologis kejadian terjadi pada Jumat dini hari 14/4, bermula ketika beliau bersama rekannya Adi Syahputra baru pulang memperbaiki sepeda motor teman mereka yang berada di desa Bagan Asahan, dan ketika sampai di simpang Panton, mereka dicegat kawanan perampok tersebut.
“Saat itu kami baru pulang sekitar jam 2:10 wib bang, kemudian kami di cegat dan menendang sepeda motor yang kami kendarai, akibat nya kami terjatuh dan kawan saya kaki nya tertimpa kereta, kemudian saya langsung di hantam kepala saya,” ucap nya.
Saat itu saya masih bisa melawan, kemudian ke 3 orang pelaku memegangi saya dan memukul mata sebelah kiri, sehingga saya tidak berkutik dan kemudian mengambil handphone yang berada di saku celana saya bang,” lanjutnya.
Heru bersama teman nya kemudian pergi ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan dan melaporkan kejadian tersebut ke Pos Pembantu Polsek Sei Kepayang yang berada di Desa Bagan Asahan.
Atas kejadian tersebut Heru mengalami luka robek pada bagian kepala akibat dihantam oleh kawanan perampok tersebut dan mendapatkan 16 jahitan, bukan hanya itu saja, beliau juga terkena pukulan di bagian mata sebelah kiri.
Kemudian laporan dilanjutkan pada Selasa 18/4 ke Polsek Sei Kepayang, Kabupaten Asahan dengan Nomor : STPL / 55.A/IV/2023/RES ASH/SEK SEI KEPAYANG.
Heru mengatakan bahwa pihaknya berharap para pelaku yang berjumlah 5 orang dapat segera diamankan, agar tidak yang menjadi korban selanjutnya.
“Saya berharap pihak kepolisian dapat segera menangkap para pelaku, karena identitas para pelaku sudah dikenali oleh teman saya dan sudah kami sampaikan,” tegas Heru.(HNS)